Senin, 09 September 2013

Naruto Chapter 636 Obito yang Sekarang

Obito dan Kakashi sama-sama saling menusuk. Hingga kemudian, Kakashi berkata, "Obito, apa masih belum cukup??" dan mendadak bayangan mereka berdua lenyap begitu saja. "Aku sudah muak, ayo kita hentikan genjutsu ini.." ucap Kakashi lagi. Dan ya, semua itu tadi hanyalah genjutsu yang Obito ciptakan, termasuk lubang di dadanya. Semua itu hanyalah genjutsu belaka.

"Aku tak mau bertarung selamanya.." Kakashi tak mau membuang-buang waktu lagi, dan tampaknya akan serius. "Masa depanmu adalah kematian.." ucap Kakashi pada Obito, seolah semakin mempertegas niatnya untuk tidak menunda-nuda lagi.

"Maju saja.." Obito tak mau kalah dan ikut memasang kuda-kuda. Kakashi dan Obito sama-sama memasang kuda-kuda tanda hormat ninja sebelum bertarung, dan hal itu membuat Kakashi teringat akan masa lalu.

Saat itu, ketika mereka masih kanak-kanak, mereka pernah berada dalam posisi yang mirip dengan saat ini. Mereka berdua sama-sama memasang kuda-kuda, dan hendak bertarung. Bedanya, waktu itu adalah latih tanding, dan Minato mengawasi mereka. "Baiklah, pertarungan dimulai!!" Minato memulainya.

Kakashi dan Obito saling serang, dan di masa sekarang pertarungan mereka juga telah dimulai. Benar-benar mirip, bahkan gerakan dan jenis jurus yang digunakan. "Katon: Goukakyuu no Jutsu!!" Obito menyerang Kakashi dengan semburan api.

Kakashi mampi menghindarinya, dan terus maju menyerang dengan menggunakan kunainya. Batsss!!! Mereka saling tebas dan sama-sama mampu menghindar.

"Obito...
Tekadmu yang dulu...
Masih terus...
Ada di dekatku..."

Pertarungan terus berlanjut.

"Yang bisa kulakukan sekarang adalah...
melindungi Naruto!!"

"Kau... yah, semua orang..
Suatu hari nanti...
akan menjadi sepertiku..."

"Sasuke adalah seorang ninja pelarian..
Seharusnya dia dibunuh..."

"Aku pasti akan membawa kembali Sasuke!!!" ucap Naruto dulu. Kakashi masih ingat betul dengan saat-saat itu. Sambil tetap menghadapi Obito, sosok Naruto terus tergambar di benaknya.

"Naruto...
kau tak akan pernah kehilangan jalanmu..
Kau lebih kuat dariku...
Dan jauh lebih unik..."

Kini Kakashi telah berhasil menjatuhkan Obito, sama seperti waktu mereka masih kecil dulu. Waktu itu, Kakashi juga berhasil menjatuhkannya dan kemudian menodongkan kunai ke wajahnya. "Baik, sudah cukup pertarungannya, pemenangnya Kakashi. Ayo kalian saling menghormat.." ucap Minato saat itu.

Waktu itu mereka berjabat jari, tanda perdamaian, namun tidak saat ini. "Hanya ini yang bisa kulakukan saat ini.. aku akan melakukan apa yang kubisa. Untuk melindungi Obito yang dulu... aku harus... membunuh Obito yang sekarang!!"

Tak ada istilah damai, Kakashi melanjutkan serangannya hingga benar-benar menembus tubuh Obito, dan ini bukanlah genjutsu.

"Uukhhh!!!" Obito menghempaskan dirinya ke belakang, dan begitu pula dengan Kakashi. Tampak tubuh Obito menyisakan lubang yang dalam, yang seperti dikatakan tadi bukanlah genjutsu seperti sebelumnya.

"Ini sudah berakhir, Obito.." ucap Kakashi.
"Haah... haah... kau mungkin memenangkan pertarungan ini.." ucap Obito. "Tapi... aku tak akan membiarkanmu memenangkan perangnya!!!"

Obito menggunakan jutsu dimensinya dan kembali ke medan perang. "Ukh!!" tampaknya Kakashi hendak mengejar, namun energinya telah terkuras.

Di medan perang, di sisi Madara, tampak Susano'onya telah berhasil menusuk tubuh bunshin Hashirama, meski Madara cuma duduk-duduk.

"Hashirama.. kau terlalu banyak memfokuskan kekuatanmu pada tubuhmu yang aslu, bunshin mu jadi tidak menyenangkan untuk dipakai bermain.." ucap Madara.

"Madara..
kau juga telah..."

Brukkk...
Bunshin Hashirama kembali menjadi kayu dan kemudian lenyap.

Kemudian, Madara merasakan sesuatu. "Itu??" suatu pusaran muncul tak jauh darinya, dan kemudian Obito muncul dari sana. Dalam keadaan sekarat. "Uukhh..."

"Aku tak membutuhkannya lagi.." ucap Madara dalam hati. Ia kemudian bersiap untuk melakukan sesuatu. "Aku ingin bertarung melawan Hashirama sebelum menjadi Jinchuriki, tapi... sepertinya tak ada cara lain lagi.."

"Gyaaahhh!!!" Obito berteriak bersamaan dengan segel yang Madara rapal. "Tubuhku..." Obito merasakan ada sesuatu yang salah dari tubuh bagian kirinya, tubuh yang diutak-atik Madara dulu. "Gyaaahhh!!!" setengah tubuh Obito berubah menjadi gelap.

"Inilah waktunya untuk membangkitkanku kembali menggunakan Rinne Tensei.." pikir Madara. Ia hendak menggunakan Obito untuk merapalkannya jutsu pembangkit tersebut. Obito seolah tak mampu mengendalikan dirinya, dan kemudian setelah sebelumnya sempat teringat akan Rin, Obito pun bangkit dan membentuk segel tangan, "Woooooaaahhhh!!!!!"

Bersambung ke Naruto Chapter 637

Selasa, 03 September 2013

Cerita Naruto Chapter 635 Angin Baru

~Sementara itu, Team Orochimaru...~

[Orochimaru sudah datang ke tempat para kage, dan dia bertemu Tsunade yang sedang ditutupi oleh 4 tubuh Katsuyu besar dan ratusan katsuyu yang kecil]

Suigetsu: Ugh, itu siput yang besar... aku bingung berapa banyak garam untuk mengalahkannya...
Orochimaru: Itu hanya bagian dari Katsuyu yang dimunculkan dari hutan Shikkotsu... sesungguhnya itu masih cukup kecil...
Suigetsu: EEEHHH??
Karin: Kita harusnya memikirkan Hokage kelima, bukan siput ini... Kau tidak usah mendengarkannya tuan Orochimaru, mari langsung saja menuju rencana...
Orochimaru: Apa kau kesal karena kau kubawa kesini dan jauh dari Sasuke?
Karin: Tepat seka-- Eh? Enak saja!! Cepatlah kau Suigetsu bodoh!!! 
Suigetsu: Kenapa kau marah kepadaku? semua orang juga pasti ingin menaburkan garam jika ada siput!!!

[Orochimaru turun ke Tsunade]

Orochimaru: Pertama, Tsunade... ayo!!

[Orochimaru dan Karin turun ke hadapan Katsuyu dan Tsunade yang menua akibat kehabisan banyak chakra, membuat Katsuyu kaget]

Katsuyu: Nona Tsunade!!!!!

[Terlihat Katsuyu-Katsuyu kecil mengambil potongan tubuh Tsunade, yaitu bagian bawahnya]

Karin: Huh? Hokage kelima adalah nenek-nenek?
Suigetsu: Uuggh... dia juga tidak hanya memiliki perut yang panjang..
Orochimaru: Sepertinya kau ini sedikit berlebihan Tsunade...
Tsunade: O-ro-chi-ma-ru...

[Katsuyu bersiap menembakkan cairan beracun kepada Orochimaru]

Orochimaru: Katsuyu.. aku datang kesini untuk menyembuhkan Tsunade... aku bukan musuhmu...
Katsuyu: Aku tidak punya alasan untuk percaya padamu... dan kau seharusnya sudah mati... 
Orochimaru: Jika aku dimatamu terlihat sesuatu yang mencurigakan... silahkan kau bunuh aku dengan cairan asammu itu...

[Katsuyu tidak jadi menyerang Orochimaru]

Katsuyu: Baiklah... aku akan percaya padamu...
Orochimaru: Kau lebih mengerti daripada Manda... pertama-tama... dimana kage yang lainnya?
Katsuyu: Mereka semua terluka parah... 
Orochimaru: Katsuyu, bagaimana bisa penyembuhanmu itu lambat.. meskipun kau ada disini?
Katsuyu: Aku bisa menggunakan kekuatanku sesuai dengan kekuatan Byakugou milik Nona Tsunade... tapi karena Nona Tsunade sangat lemah sekarang, jadi aku tidak bisa menggunakan kekuatan penuhku...
Orochimaru: Jadi begitu cara kerjanya? baiklah... yang ku ingat, Tsunade tidak pernah selemah ini... 
Katsuyu: Aku mencoba untuk tidak membuat Kuchiyose menghilang... dan juga fokus dalam penyembuhan dalam waktu yang sama... jadi aku tidak bisa menyambungkan tubuh nona Tsunade secara benar...



[Kemudian, Orochimaru menyuruh Suigetsu]

Orochimaru: Suigetsu, kau ambil bagian bawah Tsunade... dan sambungkan ke tubuhnya...
Suigetsu: Apa? aku lebih suka memotong tubuh!!

[Suigetsu akhirnya mengambil bagian tubuh Tsunade yang terputus]

Suigetsu: uuugghh... siput-siput ini berlendir dan menggeliat... jijik!!
Karin: Aku akan mengatakan yang sama denganmu... mengingat kau malah memiliki bentuk seperti manusia.. kau lebih menjijikkan dan aneh...
Orochimaru: Karin, biarkan Tsunade mengigitmu supaya dia bisa sembuh...
Karin: EEEHHH? Aku tidak mau digigit selain oleh Sasuke...
Suigetsu: Aha! Kau baru saja mengakui kalau kau suka Sasuke!!!

[Adu omong Karin dan Suigetsu pun dimulai]

Karin: (Eh?) Ti-Tidak!! Aku-- Aku tidak mungkin menyukai si Sasuke sialan itu!!! Dia bahkan mencoba membunuhku!!! dan itu berasa enak sekali... tidak.. itu tidak enak!!!
Suigetsu: Apa yang kau bicarakan? Huh... kau sudah penuh dengan tanda gigitan sebelum digigit oleh dia...
Karin: Diamlah! Sekarang, aku hanya untuknya!!
Suigetsu: Jangan mengelak, kau pembuat gigi palsu!!! bagaimana cara tubuhmu bekerja? kau ini lebih aneh dariku...
Karin: Apa katamu??!!

[Orochimaru terasa kesal, dia menakut-nakuti mereka berdua]

Orochimaru: Cepatlah kalian berdua... jika kalian terus adu omong... aku akan mengikat tubuh kalian berdua dengan ular-ularku... dan masuk kedalam tubuhmu lalu menguasai tubuhmu...!!!

[Orochimaru menakut-nakuti mereka dengan memanjangkan lehernya juga menjulurkan lidahnya]

Karin: (Kau lah yang paling aneh disin...)
Suigetsu: (Tubuhmu dan jiwamu sama-sama abnormal)

[Suigetsu dan Karin malah merasa aneh]



[Beberapa waktu berlangsung, Tsunade sedang disembuhkan oleh Suigetsu dan Karin]

[Tsunade menjadi memuda kembali setelah menggigit Karin dalam waktu yang cukup lama]

Karin: (Jika dia terus menggigitku, aku akan menua)

[Katsuyu turun dari tubuh Tsunade, dan akhirnya Tsunade sudah sembuh dan tubuhnya tersambung kembali]

Katsuyu: Nona Tsunade, kau sudah baikan sekarang...
Orochimaru: Tsunade, kau harus berterima kasih kepadaku...
Tsunade: .... Kenapa kau melakukan ini setelah kau mengkhianati desa...?
Orochimaru: Aku sekarang menemukan beberapa hobby... dulu, aku ingin menjadi angin yang ingin membuat kincir angin bergerak... tapi sekarang aku sadar bahwa lebih menarik lagi jika menunggu angin lain datang... aku tidak ingin tersegel dulu sebelum menikmati angin itu... 

[Orochimaru mengingat Sasuke, Tsunade bangun dari istirahatnya]

Tsunade: APa yang kau katakan itu tidak masuk akal seperti biasa... tapi,aku beranggapan bahwa kau sudah berubah..
Orochimaru: Orang-orang berubah... baik itu... atau mereka mati sebelum mereka bisa... dia mati seperti yang dia mau... 

[Orochimaru mengingat Jiraiya]

Tsunade: Orochimaru, jika kau berubah lebih awal... mungkin Jiraiya masih hidup... 
Orochimaru: berarti... dia mungkin sudah berubah... 
Tsunade: ....
Orochimaru: Seperti kita, Sannin... hal-hal tidak selalu berjalan seperti yang kita inginkan... kita tidak boleh statis selamanya... hal pasti berubah... (Mungkin itu mengapa aku ingin melihat kemana Sasuke akan pergi... menunggu angin darinya...)
Tsunade: Baiklah... terima kasih untuk menyembuhkanku... jadi, kau tau tentang perang ini?
Orochimaru: Tentu... Itu mengapa aku bekerjasama... denganmu... 
Katsuyu: Aku akan melaporkan keadaan sekarang...
Tsunade: Bagaimana kau bisa ada di medan perang?
Orochimaru: baiklah, sepertinya kita harus pergi... kau fokus untuk menyembuhkan para kage, Tsunade...

[Orochimaru, Karin dan Suigetsu pergi]

== Medan Perang == 

[Setelah serangan dari Naruto dan Sasuke, Sai mendekati Sakura yang berdiri diatas Katsuyu]

Sai: Sakura, boleh aku bertanya sesuatu...?

[Di tempat lain, Sasuke dan Naruto masih berada di barisan paling depan, dia memberitahukan sesuatu kepada Sasuke]

Naruto: Para Bijuu ada di dalam makhluk besar itu... ketika dia melemah dan cukup untuk memadamkan api itu, aku dan Kurama akan mengambil para Bijuu...
Sasuke: Tidak... aku akan tetap membakarnya...

[Sasuke membuat Naruto heran, juga Hashirama.. para ninja lain menyoraki Naruto dan Sasuke untuk mengakhiri Juubi]

Shinobi Aliansi: Terus! Sedikit lagi!

Naruto: oy Sasuke!
Sasuke: (Aku akan mengakhir sistem yang aneh ini... dan akan menciptakan---) *dengan wajah yang dingin*

[Tiba-tiba Sasuke melihat Tubuh Juubi yang membelah, dan menjauhkan tubuh yang terkena Amaterasu]

Sasuke: kampret! (dia membuang tubuh yang terkena Amaterasu...)

[Sasuke dan Naruto kembali terpojok, dikelilingi oleh Juubi's clone]

[Disamping itu, Sai menjelaskan apa yang ada dibenaknya]

Sai: Sejak aku tidak kenal baik dengan dia, aku bisa melihat dia secara objektif... aku tidak percaya dia sebagai teman... bagaimana perasaanmu tentang itu, Sakura?
Sakura: Tidak apa-apa, Sasuke akhirnya kembali... aku senang dia melakukan itu... dan aku percaya padanya...
Sai: (Kata-katanya mungkin ikhlas... tapi... senyumanmu itu palsu...)

[Sai mengira bahwa Senyum yang dibuat Sakura kepada Sai adalah palsu]

[Di tempat lain, Shikamaru seperti menyadari sesuatu]

Ino: Ada apa Shikamaru?
Shikamaru: Tidak...



== Tempat Para Kage ==

[Katsuyu sudah menceritakan semuanya kepada Tsunade]

Katsuyu: Dengan kata lain, situasi ini memusingkan...
Tsunade: Jika memang seperti itu...

[Para kage sudah sembuh kemabli, dan siap menuju medan perang[

Tsunade: Kita juga harus segera kesana...
Gaara: Aku akan membawa kalian semua dengan pasirku... simpan chakra kalian untuk nanti...
Raikage A: Aku tidak tahu cerita sebelumnya, beritahu lagi!!
Oonoki: Kita bisa mendiskusikan ini nanti diperjalanan...
Mei: Baiklah, ayo kita pergi... 



== Dimensi Kamui ==

[Kakashi dan Obito saling menusuk satu sama lain, Kakashi dengan Raikirinya, Obito dengan Shuriken besarnya]

~Tembus!~

Bersambung ke Chapter 636

Cerita Naruto chapter 634 : Tiga Jalan Baru yang Mematikan


Partner Raksasa..

[Gamakichi, Ular Sasuke dan Katsuyu akhirnya muncul di medan perang, setelah Team 7 diberitahukan cara untuk mengalahkan Juubi oleh Sai]

Naruto: Eh... uh... Kau ini... GAMAKICHI?? *Naruto kaget*
Gamakichi: Ayah sibuk, aku yang menggantikannya... terkejut ya?
Naruto: Tidak tidak... maksudku kau ini besar sekali... pertumbuhanmu ini lebih mengejutkan dibanding Akamaru...
Gamakichi: Manusia itu lamban... ngomong-ngomong... ada masalah apa?
Naruto: Begini... bisakah kau liat makhluk besar itu disana? dekatilah dengan satu kali lompatan!
Gamakichi: Kau maksud yang paling besar?

[Kemudian, Sasuke ikut dalam pembicaraan]

Aoda: Tuan Sasuke, ada perlu apa?
Sasuke: Kau maju saja... tubuh utamanya aku yang urus...

[Sasuke berlaga cool, Sakura juga berbicara dengan Katsuyu]

Katsuyu: Sakura-chan, akhirnya kau bisa mengaktifkan segel Byakugou.. nona Tsunade pasti akan---
Sakura: Nona Katsuyu, dengarkan aku... tolong membelahlah dan menempel dengan setiap ninja aliansi... kita harus menolong mereka untuk pulih...

Narutopedia Indonesia

[Disamping itu, Minato dan Sarutobi melihat ketiga Kuchiyose tersebut]

Minato: Aku kira aku tidak akan pernah melihat mereka lagi...
Sarutobi: Hehe...

[Sarutobi kembali teringat pada ketiga muridnya, yang tidak lain adalah ketiga Sannin]

[Ketiga Kuchiyose sudah siap untuk menyerang]

Sarutobi: (Era baru telah tiba) MAJU!!!

[Sarutobi memerintah Naruto, Sasuke dan Sakura untuk melakukan pergerakan]

Sasuke: Maju, Aoda...
Naruto: Melompatlah Gamakichi!!
Sakura: Tolonglah Nona Katsuyu!!

[Aoda menyerang maju, Gamakichi melompat, dan Katsuyu membelah dirinya menjadi bentuk-bentuk yang kecil]

Narutopedia Indonesia

[Disamping itu, sai melihat tim 7 menyerang dia terkesima ]

Sai: (Ini adalah Team 7 yang sebelumnya)

[Begitu juga dengan Juugo yang sepertinya memikirkan sesuatu]

[Aoda maju menusuk barisan-barisan Juubi clone, dia sempat menghindari beberapa serangan dari Clone-clone Juubi namun karena kecepatan Aoda dan refleks serta fleksibilitas yang dimiliki Aoda, dia selalu berhasi menghindari serangan dari Clone Juubi]

[Di atas, Gamakichi yang berada di udara melompat menuju tubuh asli Juubi, dia menerima serangan dari Clone-clone Juubi berupa tombak-tombak dari kulitnya yang keras, namun Gamakichi memakai pisaunya untuk melawan serangan dari bawah, membuat Naruto kagum]

Naruto: Hebat Gamakichi!!! Kau bukan bertambah besar saja, tapi juga bertambah kuat!!!
Gamakichi: Tidak masalah... cepat lakukan segelnya... aku akan segera mendarat...
Naruto: (Egonya juga berubah) Aku tahu!!

Narutopedia Indonesia

[Di tempat lain, Katsuyu menyebar ke seluruh tempat dimana shinobi aliansi berada dan memulihkan chakra mereka, juga Sakura yang melakukan segel untuk melakukan jutsu penyembuhan melalui Katsuyu]

Ninja Aliansi: Apa ini?
Shizune: Tidak apa-apa... siput ini adalah jutsu penyembuhan milik Hokage kelima...
Katsuyu: Tidak apa-apa...

[Katsuyu menempel pada ninja tersebut dan memulihkannya]

Ninja aliansi: (Staminaku kembali...)

[Beberapa ninja terlihat sedang dipulihkan oleh Katsuyu]

Shizune: (Dia baru saja mengaktifkan segel juga, tetapi dia sudah bisa melakukan jutsu penyembuhan lewat Nona Katsuyu... Sakura, kau memang gadis yang berbakat)

[Shizune memuji Sakura]

Narutopedia Indonesia

[Aoda sudah berada di dalam barisan clone-clone Juubi raksasa dan dibantu oleh Sasuke dengan Tombak Chidorinya untuk memotong apa yang ada di depan Aoda, dan kemudian, Clone-clone Juubi membuat tembok untuk menghentikan laju Aoda]

Aoda: Tuan Sasuke...
Sasuke: Maju saja!!

[Diudara, Naruto sudah berhasil membuat Rasenshuriken, kemudian Sasuke menggunakan Susanoonya untuk membelah pagar clone Juubi dengan pedang Susanoo berlapis Amaterasu]

[Setelah menembus tembok, Susanoo Sasuke mengarahkan anak panah yang berlapis amaterasu ke kepala Juubi, begitu juga Naruto yang berada dekat diudara yang siap melempar Rasenshurikennya]

Naruto: SASUKE!!!!

[Susanoo siap melepaskna panah kapan saja, dan Rookie 9 mendukung usaha Naruto dan Sasuke untuk mengalahkan Juubi dengan serangan pamungkas yang mematikan]

Naruto: Fuuton: Chou Oodama Rasenshuriken (Rasenshuriken Super Raksasa)
Sasuke: Enton: Susanoo Kagutsuchi

Narutopedia Indonesia

[Kedua serangan mereka akhirnya dilepaskan menuju Kepala Juubi]

[Naruto mengingat kembali ketika latihan elemen dengan Yamato]

Naruto: (Ya, hanya angin yang bisa mengalahkan petir... aku senang menjadi sepadan dengan Sasuke... tetapi bukan itu yang aku maksud... yang aku maksud adalah satu-satunya elemen yang membuat api bertambah hebat adalah angin..)

[Rasenshuriken dan Panah Amaterasu menghantam Juubi dan angin dari Rasenshuriken membuat Amaterasu berkobar-kobar lebih kencang]

[Para shinobi merasa senang serangan mereka berhasil mengenai Juubi]

Tobirama: (Aku belum pernah melihat Kagutsuchi, mereka menggabungkan jutsu mereka dengan chakra rasio yang sama...) Hal itu sulit dilakukan, walaupun oleh Dua yang sudah berpengalaman.

Minato: Shuriken seperti kincir angin dan panah yang lebih hitam dibanding dengan sepatu yang sudah disemir... kita bisa menyebutnya Elemen Keajaiban: Gabungan dari Putaran badai berwarna dan panah hitam!!!

[Minato tersenyum melihat kesuksesan anaknya]

[Kemudian Gamakichi mendarat di dekat Sasuke dan Aoda]

Sasuke: Bakarlah!!

[Sasuke dengan wajah yang dingin melihat Amaterasu yang berkobar-kobar membakar Juubi]

[Kemudian Sai berbicara kepada Juugo]

Sai: Kau juga dengar apa kata Sasuke kan? Apa tujuan sebenarnya?
Juugo: Siapa tahu...

[Di tempat lain, Orochimaru, Karin dan Suigetsu tiba di tempat Tsunade dan 5 kage berada]

Orochimaru: Tidak dalam kondisi yang bagus eh? Tsunade

*orochimaru telah tiba*
Bersambung ke Chapter 635.

Naruto Chapter 633 - Melangkah Maju


Setelah sekian lama, Naruto dan Sasuke akhirnya bisa berkumpul kembali. Dan dengan kekuatan barunya, masing-masing dari mereka tampak kaget. Sasuke baru pertama kali melihat mode Kyuubi Naruto, begitu pula dengan Naruto yang baru pertama kali melihat sharingan baru dan api hitam Sasuke.

"Jadi ini ya.. chakra Kyuubi yang sudah terkontrol.." pikir Sasuke.
"Jadi ini ya... sharingan barunya... api hitam..." pikir Naruto.


"Naruto.. dia bahkan mampu mengubah rasengan alaminya dengan baik.." pikir Minato. Minato bangga dengan putranya tersebut, karena seperti yang kita ketahui, Naruto mampu menyelesaikan sesuatu yang belum diselesaikan oleh ayahnya dulu, yaitu Rasenshuriken.



"Tim 8, kita juga akan maju!!!" ucap Kiba. "Tak mungkin kita kalah dengan tim 7!!" Kiba dan rekan-rekan satu timnya benar-benar bersemangat. "Yah!!" ucap Hinata.

"Naruto, jangan kira hanya kau yang bisa menggunakan teknik ini!!" Kiba mengeluarkan sebuah jutsu yang merupakan ciri khas Naruto. "Kage Bunshin no Jutsu!!" Kiba memunculkan satu bayangan.



"Ah, kau cuma menambah satu bayangan!!" ucap Naruto. "Bagaimaapun jutsuku itu masih lebih.."

"Bukan masalah satu bayangannya, lihat ini!!" kedua Kiba itu menunggangi Akamaru. "Ayo lakukan, Akamaru!!" mereka hendak melancarkan suatu jutsu gabungan. "Woof!!!" Akamaru menggonggong mantap pertanda ia siap.

"Kami akan menghancurkan musuh-musuh yang ada!!" Kiba dan bayangannya lalu merapal suatu jutsu perubahan dan kemudian Bofttt!!!! Ia, bayangannya, dan Akamaru, bergabung dan berubah menjadi sosok Cerberus, anjing penjaga neraka berkepala tiga.


Setelahnya mahluk itu berputar, menciptakan suatu spin yang membabat habis barisan monster-monster Juubi yang ada di depan mereka layaknya mesin pemotong rumput.

Tak mau kalah, Shino juga menunjukkan aksinya. batss!! Shino meninju sesosok monster besar yang berdiri di depannya. Kemudian, ia melancarkan suatu jutsu pemanggil serangga. Shino mensummon begitu banyak serangga di dalam tubuh monster itu. Lalu secara perlahan, serangga tadi menggerogotinya dari dalam, semakin besar, dan semakin cepat menghabiskan mangsanya.


"Me-menjijikan... apa-apaan itu!??" ucap Ino. "Teknik pemanggilan serangga raksasa. Kalau kalian memberinya jumlah chakra yang kalah, mereka akan memakan daging kalian dan terus tumbuh dengan sangat cepat. Mereka hidup secara parasitisme dan merupakan serangga yang paling keras!!" jelas Shino.

"Dua pukulan!! Empat pukulan!!" Hinata juga tak mau kalah dan terus melancarkan pukulan bertubi-tubi pada lawannya. "Delapan pukulan!! Enam belas pukulan!! Tiga puluh dua pukulan!!"

Lalu dipukulannya yang ketiga puluh dua itu, Hinata sempat terhenti. Di sanalah batasnya. tapi kemudian, ia tak mau menyerah dan terus berlanjut, "Enam puluh empat pukulan!!!" akhirnya Hinata mampu mencapai teknik itu setelah teringat kata-kata Neji dulu. "berani melangkah ke depan, itulah cara untuk melancarkan teknik enam puluh empat pukulan.."


"Naruto-kun selalu berjuang dengan keras untuk bisa melangkah maju...
Dan aku... akan selalu ada di sisinya!! Karena itulah.. aku akan terus melangkah majum meski itu cuma selangkah!!"

Hinata bersiap, di mode dengan Byakugan dan kedua tangan yang telah dilapisi suatu chakra berbentuk kepala monster. "Kali ini, aku akan terus maju dengan enam puluh empat pukulan Hakke!!"




"Naruto-kun selalu berjuang dengan keras untuk bisa melangkah maju...
Dan aku... akan selalu ada di sisinya!! Karena itulah.. aku akan terus melangkah majum meski itu cuma selangkah!!"

Hinata bersiap, di mode dengan Byakugan dan kedua tangan yang telah dilapisi suatu chakra berbentuk kepala monster. "Kali ini, aku akan terus maju dengan enam puluh empat pukulan Hakke!!"


"Kita kombinasi Inoshikachou tim 10 juga tak boleh diam saja!!" ucap Ino. "Formasi E!!" mereka hendak melancarkan suatu formasi. "Kita tak sedang bersaing, ini bukanlah ujian chuunin, tapi sekarang ini perang!! Ini perang!!" ucap Shikamaru. Dia bersiap dengan jutsu bayangannya.

Sementara Chouji, ia telah memperbesar tubuhnya dengan jutsu miliknya. Lalu, Ino dengan kekuatan pikirannya mampu melacak dan mengunci posisi musuh. "25 musuh... target terkunci.."

Mereka kemudian membentu formasi dengan peran masing-masing, dan kemudian menyerang dengan serangan yoyo raksasa. Ino menjadi otaknya, kemudian bayangan Shikamaru menjadi talinya, dan Chouji menjadi yoyo besar yang melumat habis mangsanya. Dengan kemampuan sensor Ino, serangan jadi semakin efektif.


"Aku akan memperbesar diriku lagi!!" ucap Chouji. "Tentunya aku akan menjadi semakin berat, apa kalian bisa menangani itu??"

"Yah, bagaimanapun yang tadi itu masih ringan!!" ucap Shikamaru. "Lagipula, akan memalukan kalau kita tak menunjukkan aksi terbaik kita.." lanjutnya.

"Hei hei, kau sendiri kan yang tadi bilang ini bukan persaingan??" ucap Ino.


Dari atas, Sai yang menaiki burung tintanya melesat ke arah kepala Juubi. "Hei, aku juga bagian dari tim 7!!" ucap Sai. "Aku akan menyerang tubuh aslinya dengan satu serangan udara!!" pikirnya.

"Sai!!!"

Batsss!!! tiba-tiba salah satu monster Juubi menembak burungnya dari bawah sebelum Sai mampu menyerang kepala tubuh asli Juubi. "Gaah!!" Sai terjatuh, namun untung Naruto cepat dan mampu menangkap tubuh Sai dengan tangan chakranya.


"Apa kau baik-baik saja!??" ucap Naruto.

"Percuma..." beberapa shinobi masih tapak pasrah. "Meski kita terus mengalahkan mereka, tapi mereka terus bertambah banyak.. bahkan semakin besar!!!"

"Sepertinya ukuran lawan menjadi beban yang cukup sulit.." ucap hashirama.

"Naruto, apa kau masih bisa memberi kami chakramu!??" tanya Sai.
"Tidak.. aku belum bisa melakukannya sekarang.." ucap Naruto.


"Kau harus bisa menyelinap mendekatinya untuk mengalahkan tubuh aslinya. Jarak ini tak cukup dekat untuk bisa melompat menyerangnya. Lalu... tanpa chakra yang cukup kita semua akan mengalami luka, dan tim medis tak akan bisa menangani semua itu.." ucap Sai.

"Menyelinap mendekatinya... itu bukan maslah!!" Sasuke mengeluarkan Kuchiyose. "Untuk bisa melompat mendekatinya, aku rasa dialah yang paling cocok!!" Naruto juga mengeluarkan Kuchiyose. "Aku siap menyembuhkan siapapun yang terluka!!" dan secara mengejutkan Sakura pun mengeluarkan Kuchiyose.


Dan akhirnya, ketiga Kuchiyose para Sannin pun muncul!! Manda, Gamabunta, dan Katsuyu, mereka dipanggil dan siap untuk membantu jalannya perang!!

Bersambung ke Naruto Chapter 634

Cerita Naruto Chapter 632 Ledakan

~Sasuke tiba di medan perang, dengan penyelesaian yang baru, mereka siap untuk pergi~

Naruto: Ayo, Sasuke... Sakura-chan!
Sakura: Ok...
Sasuke: Yeah...

[Teman-teman Naruto yang lain merasa seperti berkumpul kembali]

Ino: Bukan kah ini seperti nostalgia? Shikamaru?
Shikamaru: Disamping itu, kita herus mengalahkan musuh di depan kita... jadi inilah satu-satunya cara... walaupun aku tidak ingin mengenalnya...
Choji: Sudah lama kita semua tidak bersama-sama... mengingatkanku ketika ujian Chuunin
Kiba: AKU YANG AKAN JADI HOKAGE!!! OY! APA KAU TIDAK DENGAR??
Shino: Kiba, tidak ada yang mendengar ocehanmu itu... hentikan lah... alasannya adalah ketika Sasuke mengatakan itu...
Hinata: Aku mendengarkanmu Kiba... semua orang ingin menjadi Hokage...

[Rookie 9, terkecuali Neji yang sudah mati, Lee dan Tenten sudah siap berbaris dan berkumpul untuk melawan musuh yang ada, disisi lain Juugo heran dengan Sasuke]

Juugo: (Sasuke, apa yang kau pikirkan sekarang?)

[Naruto berteriak untuk segera memulai serangan]

Naruto: OOOOOOKKK!!!!

[Tiba-tiba Hashirama menyuruh untuk menunggu sebentar]

Hashirama: TUNGGU!!
Salah satu ninja Shinobi Aliansi: Itu lagi!!

[Juubi melakukan serangan sebelumnya berupa Bijuudama yang extra besar]

Minato: Hokage sebelumnya! Bersiaplah!
Hiruzen: Aku tahu!
Tobirama: Mari kita lihat!

[Juubi menembakkan Bijuudama Extra Besar dan menghantam Barrier 4 formasi matahari merah, membuat ledakan yang sangat besar sehingga Barrier itu kempes dan mengecil]

[Barrier itu menghilang akibat Bijuudama, namun Barrier itu membentuk kembali]

Juubi: OOOHHH!!!! *mengaum*

Mifune: Juubi sialan, rasakan itu!
Salah satu Samurai: Barrier yang hebat, tidak membiarkan itu melewatinya!
Hashirama: Ini bukan Barrier yang mudah dibuat!

Naruto: Waaaah! Hokage pertama dan Hokage yang lainnya memang hebat!!
Sasuke: Dan itu memang bukan rumor!

[Kemudian, Hashirama melakukan jutsu bunshin]

Hashirama: Mokuton: Mokubunshin no Jutsu!

[Hashirama membuat 5 clone dan Clone Hashirama menyebar ke segala arah, lalu, clone Hashirama berlari ke 4 arah]

Hashirama: Aku akan membuat celah untuk bisa tembus Barrier itu untuk para shinobi bisa masuk... 

[Mokuton Bunshin Hashirama sampai di kumpulan Shinobi di 4 arah di sekitar Barrier tersebut]

Hashirama: Ayo! Maju!!! Ikut denganku!!

[Semua ninja maju mengikuti bunshin Hashirama untuk masuk kedalam Barrier!

Hashirama: Kita masih bisa! Senpou: Myoujinmon Fuutou!

[Gerbang Shinto menghantam leher Juubi sehingga tidak bisa bergerak

Shinobi Aliansi: AYOOO!!!

[Dan pada akhirnya, Madara berhadapan dengan Hashirama]

Hashirama: Baiklah... aku akan jadi lawanmu... maaf membuatmu menunggu Madara
Madara: Tidak... 

[Kemudian Madara malah duduk dengan santai]

Madara: Bunshin itu membosankan, aku menunggu untuk yang asli datang...

[Disamping itu, Hashirama yang memimpin pasukan, membuka celah dalam Barrier dan kemudian para shinobi aliansi memasuki Barrier]

Hashirama: Sekarang!
Naruto: Ayo!

[Semua ninja berlari masuk kedalam Barrier... lalu, Juubi mengembang dan dang mengeluarkan makhluk seperti dirinya berukuran kecil]

Hashirama: Mereka membelah diri, mereka tidak ingin kalian menuju tubuh utamanya!
Juubi: GOOWWWAA!!!
Naruto: Jangan takut!!!

[Naruto dan Sasuke mulai menghajar pecahan tubuh Juubi, dan Sakura mengingat masa lalunya]

Sakura: (Tepat pada saat ujian Chuunin, aku kira aku sudah menjadi Kunoichi yang bagus, aku selalu berjalan dibelakang Sasuke-kun dan Naruto, mereka selalu bertarung melindungiku... tapi aku benci itu... saatnya aku menunjukkan kemampuanku!)

[Sakura meninju pecahan tubuh kecil dari Juubi, namun Juubi bisa menahannya, kemudian, Sakura kembali mengingat masa lalunya lagi, Sakura mengingat bahwa ia berjanji kepada mereka bahwa suatu saat mereka akan berada dibelakang Sakura dan melihat punggungnya]

Sakura: (saat itu, aku berjanji... tapi Sasuke-kun dan Naruto selalu berada di depanku dan maju... aku kira bahwa pada akhirnya aku tidak bisa mencapai mereka... mereka terlalu hebat, aku mungkin bisa menyerah...

Sakura dalam flashbacknya: Ninja medis tidak boleh mati, jadi mereka tidak harus berada didepan yang lain...
Tsunade dalam flashback Sakura: Itu benar, tapi... itu bukan berarti bahwa kau tidak harus belajar untuk tidak bertarung, karena kau adalah muridku... akan ku turunkan kekuatan Sannin dan.... Sakura Haruno... kau adalah murid dari Hokage kelima...

[Tiba-tiba di dahi Sakura muncul tanda yang sama seperti Tsunade, yang berarti dia sudah menjadi seperti Tsunade sekarang]

Sakura: sekarang sudah terisi... aku sekrang bisa mengeluarkannya...

[Sakura sekarang sudah bisa mengeluarkan tanda dahi yang berarti dia memiliki kekuatan Sannin atau kekuatan Tsunade... kemudian dia meninju dan membuat tubuh kecil Juubi terpental]

[Naruto melihat kepada Sakura, dan ternyata Pukulan Sakura telalu kuat sama seperti Tsunade membuat tubuh kecil Juubi menabrak tubuh-tubuh kecil yang lainnya... kemudian Sakura melompat]

Sakura: Kampret! Rasakan ini!!!

[Sakura meninju tanah dan menghasilkan ledakan hebat]

[Melihat itu, Naruto merasa ketakutan]

Naruto: (Aku tidak akan, tidak akan pernah mengganggu Sakura lagi... atau dia akan menghancurkanku!!!)
Sasuke: Heh...
Hashirama: Hebat sekali!!! Itu bisa lebih buruk dari Tsunade!
Shizune: Dia sudah menyimpan Chakranya pada satu titik selama tidak tahun... itu merupakan pendendalian chakra yang sangat tepa... bahkan aku tidak bisa melakukan Hyakugou no Jutsu)
Sakura: Aku juga tidak perlu menggunakan itu untuk terlihat muda!!

[Sakura Malah terkepung oleh Juubi dalam ukuran kecil, namun Sasuke dan Naruto cepat tangkap menolong Sakura)

Sasuke: Enton: Kagutsuchi!
Naruto dalam mode Kyuubi: Fuuton: Rasen Shuriken

[Perpaduan Rasenshuriken dan Amaterasu menghajar semua Juubi dalam tubuh kecil, dan Sasuke serta Naruto berada disamping Sakura]

Sakura: Sasuke-kun!
Naruto: uhm... aku juga disini Sakura-chan...
Sasuke: Jangan menghalangiku Naruto!!!
Sakura: Yeah, jika kau sibuk bertarung, aku bisa mengambil kursi Hokage..
Naruto: Sakura-chan juga?
Sakura: Sekarang, mari kita jaga belakang kita masing masin... (Tsunade-sama, seperti aku bisa menggapai mereka)

~Ledakan~
bersambung ke chapter 633

cerita Naruto Chapter 631: Team 7


~Minato telah datang! ~

Sakura: Siapa dia? 

[Sakura bingung dengan orang yang tiba-tiba datang memindahkan Bijuudama dari Juubi, dan Bijuudama itu dipindahkan oleh Minato ke daerah laut]

Minato: Aku Minato Namikaze, bersiap-siaplah untuk sebuah ledakan!

[Sakura masih bingung]

[Tiba-tiba ledakan akibat Bijuudama yang dipindahkan kelaut, gelombangnya sampai ke medan perang]

Sakura: Tadi itu apa?
Minato: Aku memindahkan serangan kyuubi ke laut

[Semua orang kaget dengan gelombang besar yang menghantam medan perang akibat dari Bijuudama Juubi, tetapi Minato masih mengira itu milik Kyuubi]

[Minato menoleh ke Sakura dan Naruto]

Sakura: (matanya... itu Edo Tensei...) Kau adalah--
Minato: Tidak apa-apa... aku berada disisimu... terima kasih telah memulihkan Naruto.. apa kau pacarnya?
Naruto: Uuuhhmmm.. hmmm.. ya! Kurang lebihnya begitu...

[Naruto membuat Sakura kesal dan meng-headbutt Naruto]

Sakura: Diamlah!!! Simpan tenagamu!!!
Naruto: AAWWW!!!
Sakura: Ouucch... bukannya aku menyembuhkanmu, malah kau membuatku sakit... aku akan menambahkan kecepatan memulihkanku...

[Melihat aksi Sakura, Minato mengingat wajah Kushina, membuatnya menyengir aneh]

Minato: (gadis ini mengingatkanku... pada kushina...) jagalah baik-baik anakku...
Sakura: Tiba-tiba saja, kau seperti tau semua ini...
Minato: Aku merasakannya ketika aku masih mode Kyuubi... yang lainnya juga akan datang...

[Semua Shinobi bingung dengan "yang lain" yang dimaksud oleh Naruto]


[Pada akhirnya, Semua Hokage yang di Edo Tensei oleh Orochimaru telah datang ke medan perang]

Hiruzen: Kau selalu cepat Minato...
Tobirama: Yondaime, Shunshinmu lebih baik dariku...
Hashirama: Ok... bisa kita mulai!

[Kedatangan para Kage membuat Sakura kaget]

Sakura: Hokage ketiga??? dan itu...
Salah satu ninja dari klan Akimichi: Hokage pertama, hokage kedua dan bahkan Minato 
Salah satu ninja dari klan Nara: Oh... jadi Hokage keempat yang menghentikan serangan... siapa yang memunculkan mereka?
Hiruzen: Orochimaru yang melakukannya... kita harus menghentikan perang ini...
Naruto: Yang lainnya juga datang... walaupun mereka agak telat...

[Sakura juga bingung dengan "yang lain"]

[Tiba-tiba Madara teriak kegirangan akan kedatangan Hashirama, begitu juga Hashirama dan mereka saling tunjuk]

Madara: Aku dari tadi menunggumu Hashiramaaaaaaah!!!
Hashirama: Aku akan mengurusmu nanti!!! Aku akan menghentikan Juubi terlebih dahulu!!
Madara: Heh... kau ini masih seperti dulu.. aku memang tidak bisa bersamu...

[Juubi kembali mengamuk atas perintah Madara]

Juubi: GGGUUAAAHHH!!!
Hashirama: Gagah sekali...
Minato: Naruto.. kau istirahat saja dulu... temanmu juga akan datang... dan dia ada di sisi kami...

[Minato menoleh ke Juubi dan menatap Juubi dengan Serius...]

Kyuubi: Minato.. Ini...

[Kyuubi seperti was-was akan Minato, dan Naruto tiba-tiba teringat Sasuke]

Hashirama: Para Hokage!!! Ayo!!!

[Sebelum menyerang, Minato mengaktifkan mode Kyuubi miliknya sendiri]

Minato: Hokage kedua, ketiga majulah dibelakangku...
Sakura: Eehh??!! (Itu sama seperti Naruto!!)
Kurama: Jadi Minato juga punya...
Naruto: Lihat kan? Ayahku itu hebat!!
Kurama: Aku tahu dia itu lebih baik darimu, dia yang menunjukkan segel itu padaku...

[Hokage Kedua, Ketiga dan Minato sedang membuat preparasi]

Hiruzen: Apa kau sudah dengan menandainya?
Minato: Sudah...
Tobirama: Kau ini memang cepat dalam melakukan sesuatu...

[Minato sudah menancapkan beberapa kunainya di sembarang tempat, dan tiba-tiba mereka menghilang]

Sakura: Mereka menghilang!!??

[Para Hokage selain Hashirama muncul di kunai yang sudah tertancap di sembarang tempat dan melakukan segel tangan]

Hashirama: Ayo! Ninpou Shisekiyoujin (Formasi dari 4 matahari), dan aku juga akan menambahkan ini... Senpou: Mokujinmon 

[Hashirama dengan mengaktifkan mode Sagenya melakukan Jutsu dengan memunculkan gerbang shinto dari langit, dan gerbang-gerbang Shinto itu menancap di setiap ekor Juubi]

[Juga, formasi 4 matahari adalah jutsu barrier/penahan, para Hokage membentuk barisan Kubus dan mengurung Juubi]

Lee: Barrier merah?
Guy: Itu lebih kuat dari Shishienjin, hanya 4 orang ber-level Kage yang bisa melakukannya...

Hashirama: Ini akan membuatmu kesulitan untuk bergerak...

[Dan Akhirnya, Sasuke cs sudah sampai di medan perang membuat Sakura shock]

Naruto: Kau telat Sasuke... 
Sakura: Sasuke-kun?

[Sasuke menoleh ke Sakura]

Sasuke: Sakura...
Sakura: Sa-Sasuke-kun? (Eh? Mengapa?)

[Kedatangan Sasuke membuat teman-teman lamanya menjadi heran, dan kawan lamanya langsung menghampirinya]

Ino: Eh... Sa.. Sasuke-kun??!!
Shikamaru: Hey Ino berhenti! Dia musuh kita!
Choji: Ino, jangan dekat-dekat dengannya!
Sasuke: Kau ini berisik, seperti biasa...
Kiba: Kenapa kau kemari dasar brengsek...
Sakura: Kenapa kau kemari?
Sasuke: Banyak hal terjadi... aku memutuskan untuk melindungi desa... dan.. menjadi Hokage...

[Semua orang langsung kaget dan bereaksi aneh]

Sakura: EEEEEEEEEHHH??
Kiba: yang benar saja... Yang sudah lama jadi nukenin, tiba-tiba datang, dan buat lelucon.. apa kau mengerti apa Hokage itu...

[Kiba langsung marah-marah]

Shikmara: Aku tidak tahu apa yang terjadi... tapi, itu tidak mungkin... apa kau berpikir...
Shino: Apa kau berpikir kau bisa menghapus apa yang telah kau lakukan selama ini?
Sasuke: Ya, aku tahu aku tidak bisa.. tapi aku tidak peduli apa yang kau pikirkan tentangku... Para kage menciptakan situasi ini... aku akan menjadi Hokage dan merubah desa...

[Naruto mengingat apa yang dikatakan oleh Itachi]

Itachi di dalam ingatan Naruto: Bukannya orang yang akan menjadi Hokage akan diketahui oleh banyak orang.. tapi orang yang diketahui banyak oranglah yang menjadi hokage... aku titip Sasuke padamu...
Naruto: (tinggalkan saja padaku...)

[Naruto bangun dan mendatangi Sasuke]

Naruto: Akulah yang akan menjadi Hokage...
Hashirama: Aku senang banyak sekali yang kandidat Hokage, tapi kau ini menganggap mudah... persiapkan chakramu, kita harus mengalahkannya dengan kekuatan yang digabung...
Naruto: Terima kasih sudah memulihkanku Sakura, kau bisa istirahat sekarang... ayo Sasuke...

[Sasuke dan Naruto pergi ke depan barrier merah milik para Hokage, namun Sakura menyusul mereka]

Sakura: Kau pikir aku hanyalah wanita lemah yang tidak bisa bersaing dengan kalian.. Nona Tsunade melatih muridnya sama seperti Sannin yang lain...
Naruto: Sakura-chan
Sakura: Aku juga sudah selesai, aku menyimpan beberapa chakraku dan akan menggunakan kekuatanku segera... Aku juga member dari team 7 dan murid dari para Sannin

[Naruto tersenyum]

Naruto: Baguslah!!! Team 7 bangkit kembali!!!

~Sekali lagi~
Bersambung chapter 632.